~ 5 Minutes Read
Aug 22, 2022 ~ 5 Minutes Read

Benarkah Cara Kerja Motor Listrik Berbeda dari Motor Biasa?


22

Aug 2022

cara kerja motor listrik

Viar Q1 di jalanan (sumber: Weente/oto.com)

Sepeda motor sudah sangat umum dijumpai di jalanan saat ini. Bahkan, kendaraan beroda dua ini menjadi primadona masyarakat agar bisa bermobilisasi efektif dan efisien.

Saat ini, sudah hadir motor listrik yang diklaim lebih ramah lingkungan dengan biaya pemakaian yang lebih hemat. Penggunaannya saat ini masih terbilang jarang karena memang baru hadir beberapa tahun terakhir.

Baca Juga: Perbandingan Motor Listrik dan Motor Bensin

Bagaimana motor listrik bekerja?

Kehadiran motor listrik menambah warna baru di industri otomotif. Kemunculannya diyakini mampu bersaing, bahkan bisa menggantikan tipe kendaraan konvensional saat ini.

Penggunaan tenaga baterai tentu akan menjadikan motor listrik berbeda cara kerjanya ketimbang yang menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM). Di pasaran, kamu bisa menemukan 3 jenis motor listrik, seperti tipe DC, induksi, dan sinkron.

Secara umum, prinsip kerja dari ketiga jenis motor listrik sama, yang membedakan adalah besaran interaksi medan magnet di dalamnya. Arus listrik yang dihasilkan pada medan magnet mampu memberikan gaya pada kendaraan. Adanya komponen, seperti loop pada dinamo dan pasangan gaya, bertugas untuk memutar kumparan.

Untuk motor DC, menggunakan fenomena elektromagnet. Arus listrik disalurkan pada kumparan hingga permukaan magnet utara. Lalu, akan bergerak menghadap ke kutub selatan dan begitu pula sebaliknya. Ketika kedua kutub saling bertemu, akan terjadi gaya tarik-menarik yang membuat kumparan berhenti bergerak.

Motor induksi lebih dikenal dengan mesin asinkron. Mesin ini tergolong unik karena tidak beroperasi dengan kecepatan sinkron dan menggunakan prinsip elektromagnetik. Selain itu, motor induksi dilengkapi 2 bagian utama, yaitu stator dan rotor. Stator merupakan bagian dari kumparan yang diam dan membawa belitan tumpang tindih.

Untuk motor sinkron, cara kerjanya bergantung pada arus induksi. Hal ini terjadi karena rotor pada motor sinkron adalah magnet permanen yang akan disinkronkan dengan medan magnet berputar. Sehingga, putaran yang dihasilkan tampak sinkron sesuai dengan frekuensi arus yang ditetapkan.

Baca Juga: Cara Mudah Sewa Motor Listrik di Vrent Indonesia

Perbedaan cara mengendarai motor biasa dengan motor listrik

Pada dasarnya, mengendarai motor konvensional maupun listrik serupa namun tidak sama. Ada beberapa hal yang harus pengendara perhatikan saat menggunakan motor listrik di jalanan.

Yang pertama harus diperhatikan adalah faktor keamanan. Dengan tenaga baterai, motor listrik tentu memiliki suara yang cenderung hening. Hal ini bisa membuat pengendara lain kurang bisa mengetahui keberadaanmu saat berkendara. Pastikan untuk selalu jaga jarak dan kontrol kecepatan berkendaramu.

Selain itu, faktor beban dan kecepatan juga harus diperhatikan pengendara. Kamu tidak perlu memaksakan motor listrik untuk berkecepatan tinggi karena akan membuat baterai semakin cepat habis. Perlu dipahami juga, beban yang dibawa oleh kendaraan akan memengaruhi konsumsi energi listrik.

Yang terpenting, pastikan untuk selalu bijak dalam berkendara. Terlebih, untuk motor listrik yang memang memiliki batas kecepatan tertentu, pengendara harus paham betul cara mengendarai dan jalur mana yang harus diambil.

Selamat berkendara!

Latest

Mar 06, 2024 Dealer Revolusi Kreatif Indonesia Viar (Vrent.id)...
Dec 16, 2023 KAMI JUGA MENYEDIAKAN BERBAGAI SPAREPART VIAR HUB...
Dec 13, 2023